Meski belum memakan korban, saat ini warga setempat cukup resah dengan munculnya serangga Tomcat di wilayahnya. Mereka khawatir serangga itu akan terus berkembang biak hingga mengancam kesehatan warga.
"Munculnya serangga ini baru-baru ini saja. Kalau datang cuma malam hari saja, siang tidak ada. Biasanya ke lampu-lampu di rumah warga. Tadi malam saya dapat 27 ekor," tutur Novi Kusbandrio, seorang warga kepada detiksurabaya.com, Jumat (23/3/2012).
Sejauh ini, sambung Novi, belum ada tindakan apa pun dari instansi terkait untuk membasmi Serangga Tomcat di pemukiman warga di Jalan Diponegoro, Situbondo. Karena itu sebagian warga berinisiatif untuk memburunya sendiri, lalu membakarnya.
"Berburunya pakai jepit kecil karena kalau pakai tangan kami juga takut kena racunnya. Setelah kena langsung dibakar pakai korek," sambung bapak beranak satu itu.
Warga yakin ada sarang serangga Tomcat di wilayah tersebut. Namun, warga tidak tahu dimana tempatnya. Karena selain malam hari, datangnya Tomcat ke pemukiman warga juga tidak secara bergerombol.
"Datangnya satu-satu, jadi sulit dicari sarangnya. Kami minta dinas terkait melakukan tindakan untuk membasmi serangga ini. Jangan menunggu sampai ada yang jadi korban," timpal kholid, warga lainnya.
ekspansi tomcat attack di situbondo-tunggu dikotamu
Jangan lupa di SHARE ke temen2 dan jangan lupa tinggalkan komentar walau satu kata
loe suka loe komentar